Minggu. 30 Juli 2017
Jam 08.15
Hallo..
Aku akhirnya naik Merbabu lagi setelah memendam rasa pengen naik gunung lagi. Yokatta. Takdir mempertemukan orang baru untuk menjadi teman berpetualang. Pun begitu pengalaman pertamaku naik Merbabu tetap terkenang dengan baik. Pengalaman pertama yang membuat aku mungkin jatuh cinta.
Akhirnya aku bisa naik Merbabu lagi via basecamp gancik. Sekarang Aku sedang duduk menghadap gunung Merapi. Sesaat setelah sampai puncak dengan perjuangan yang begitu melelahkan tapi akhirnya sungguh membahagiakan. Kabut mulai mendekati kami. Di belakangku ada view gunung Sindoro.
Awan bergerak cepat diikuti angin semilir. Sejuk. Matahari yang sedari tadi hangat perlahan lahan terhalang awan. Embun mulain menyentuh rerumputan lagi. Membasahi setiap helai daunnya. Segar.
Jam 08.21
Kabut sudah benar benar sempurna menutupi pemandangan di depan kami. Gagahnya Merapi terlihat samar samar. Langit biru pun mulai tertutup.
Akhirnya yah. Aku bisa sejauh ini. Bang Dhan pernah bilang nanggung banget kalau g sampai puncak. Ya akhirnya bang.
Tadi aku berpapasan dengan 2 anak kecil, paling umur 8 tahunan. Dua adik kecil itu membuat aku termotivasi untuk bisa naik ke puncak seperti mereka. Seperti itu besok kita ajak anak anak kita ya kan? Hha. Sejak kapan ya aku mulai punya mimpi seperti itu. Hha. Duh nak, ibumu ini mengenal tanjakan gunung aja belum ada satu tahun. Mungkin sedikit terlambat. Mungkin juga tumbuh kembang ibumu ini yang melambat. Hha.
Aku menikmati terpaan matahari. Terimakasih, hari ini matahari benar benar bersinar indah. Alhamdulillah.
Aku sedang berpose sok syahdu sambil mengetik post ini. Samping kananku ada lelaki yang tertidur memeluk kameranya. Lemas. Ya gimana ga lemes, makan malamnya tidak habis, hanya masuk satu sendok. Mual katanya. Maaf ya mas. Malah aku yang mungkin ngotot naik sampai puncak tanpa mempertimbangkan keadaanmu. Duh.. terimakasih banget.
Lagi lagi ya, aku mengetik pos ini ditemani orang yang lagi tidur. Hha.
Dipuncak sana banyak kerumunan pendaki lain. Asyik sekali mengobrol. Mungkin kalau pergi beramai ramai asyik ya. Hhe. Kapan squad ranukumbolo bisa naik bareng lagi? Sekarang aku bisa lebih survive. Mau buang buang dimana mana juga bodo amat. Sekarang aku udah lebih kuat jalan jauh. Aku lebih kuat naik tanjakan. Aku bahkan bisa naik saat siklus bulananku baru memasuki hari ke 2. Hha. Semoga tidak anemia.
Oiya terimakasih untuk mase yang sudah berkenan meminjamkan sleepingbag yang ritnya susah hha. Adem mas. Minjemin matras yang menyelamatkanku dari dinginnya tanah. Minjemin kompor dan nesting yang menyelamatkan kami dari dahaga air kemebul pasca tremos kesayanganku hilang setelah jalan lagi dari pos 2.
Setelah ini bisa kemana lagi ya aku dengan siapa lagi? Hha.
Mauku sih denganmu lagi mas standup yang sekarang g lucu dan lebih serius. Sekali lagi mungkin. Fix. Aku kunci jadwal kemana lagi kita. Sebelum liburku entah kapan dan untuk siapa. 😅😅
Oke.. see you again Merbabu.. 😚
0 komentar:
Posting Komentar