RSS

Sabtu, 08 April 2017

Surat untuk ibuk

Buk. Aku baik baik saja. Iya kayaknya sih aku baik baik saja. Mungkin dari luar gitu ya. Hha. Dalamnya sih begitu banyak hal yang aku pikirkan. Ada dua hal prioritas yang harus aku capai tahun ini. Entah bagaimana caranya.

Maaf ya buk. Aku malah bikin pusing ibuk. Ibuk pasti khawatir ya. Hha. Ah ibuk aku pengen nangis jadinya.

Dua tahun sudah berlalu buk. Aku masih belum bisa membuat ibu sedikit lebih lega dengan capaianku. Aku g begitu baik baik saja sih buk. Apa ibuk juga baik baik saja. Mungkin kali ini aku akan lebih sering untuk peduli sekitarku. Aku malah lebih memilih menyibukkan diri. Alih alih hanya untuk membunuh pikiran yang memusingkan itu. Aku menghindar. Aku malah lari dari kenyataan. Hha.

Aku akan tetap baik baik saja buk. Ibuk juga harus baik baik saja ya. Jangan pikirkan apapun yang membuatmu lelah buk. Kumohon berbahagialah sebisa yang ibuk mau. Abaikan anakmu ini buk. Abaikan. Dan tunggu aku menyelesaikan tahapan ini untukmu.

Aku tak pernah tahu sesulit apa tahapan ini. Ah aku tahu, setiap orang memiliki kesulitannya masing-masing. Dan memiliki kemudahannya masing -masing. Dan sekali lagi aku mohon, ibuk jangan pusing pusing memikirkan aku, biar aku yang pusing pusing bagaimana cara membahagiakan ibuk.

Aku baik baik saja buk. Ibuk juga ya. Nikmati kebahagiaanmu buk.

0 komentar:

Posting Komentar